December 12, 2010

berlalu

Aku tutup telinga, 
aku tutup semua yang akan termasuki oleh semilir angin kesunyian, 
aku ingin tutup dari semilir mimpi..
aku berdiri di alam kenyataan yang perihnya tak terhingga,
aku tutup semua yang akan termasuki bisikan-bisikan yang tak kuingini..
aku berlalu seperti anjing yang tak pedulikan bau yang aku kenal..
menoleh tanpa melihatnya untuk kedua kalinya..
tubuh itu hanya terdiri dari tulang-belulang yang isinya kosong, 
yang sesungguhnya hanya berisi celoteh-celoteh tak guna untukku dan hatiku, 
hanya akan menusuk saja..aku tak mau itu..
lebih baik aku dengarkan alunan riuh yang mampu membuatku bangkit 
dan semangatnya bisa kujadikan sandaran, tempatku hilangkan penat dan usapkan peluh keletihan hati, tempatku bersandar menumpahkan sampah-sampah luka dan berisi kata-kata kesepian, butuh dukungan, simpati yang tidak separuh-separuh, menumpahkan keinginan untuk enyah dari tempat itu, 
dan mencari apa yang namanya kebahagiaan yang dulu ia janjikan.

No comments:

You might also like:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...